Kuda dan Motor |
Ketika sedang diburu waktu motor
bisa menjadi alternatif sebagai pemecah jalanan ibukota yang selalu padat dan
ramai khususnya ketika jam kerja, dengan motor semua bisa teratasi tapi
terkadang ada masalh sepele yang diabaikan sipengendara yaitu ban motor
kurangnya perhatian, maksudnya terkadang tanpa disadari ban motor kita kempes
ketika dijalan, ban tubless bisa menjadi solusinya.
Banyak pemilik sepeda motor belum
paham dengan pemakaian ban tubeless. Beberapa pengendara motor masih banyak
yang keliru menafsirkan, bahwa ban tubeless lebih baik. Padahal, baik atau
tidak baiknya tergantung dari penggunaan motor tersebut. Tidak selamanya ban
tubeless lebih bagus, jika pemakaiannya ‘ngawur’ malah bisa merugikan.
Ada beberapa hal yang
direkomendasikan dalam memakai ban tubeless. Namun, pada dasarnya ban tubeless
bukan tidak bisa bocor, melainkan ban tubeless tidak langsung kempes kalau
terkena ‘ranjau’. Jika sudah kena, solusi terbaiknya adalah langsung dibawa ke
tambal ban untuk diperbaiki. Berikut ini beberapa tips memilih, pakai ban
tubeless atau tidak, referensi dari Otosia.com, simak :
- Ban tubeless lebih keras dibanding ban biasa, hal tersebut karena struktur karet lebih tebal dan padat. Jika Anda sering melewati jalan rusak atau tidak rata, lebih baik menggunakan ban biasa. Memaksakan pakai ban tubeless justru akan merusak pelek dan ban cepat rusak dalam jangka waktu pemakaian tertentu.
- Ban tubeless cocok dipakai diperkotaan dengan kondisi jalan yang mulus. Untuk bermanuver atau menikung, ban ini lebih mengigir dan stabil pada kecepatan tinggi. Beda dengan ban biasa yang enak dipakai pada jalanan padat dan macet yang butuh selap-selip.
- Ban tubeless hanya bisa dipasangkan untuk pelek racing, sedangkan pelek jari-jari hanya bisa untuk ban biasa. Meskipun kini sudah ada teknologi yang bisa memasang pelek jari-jari dengan ban tubeless bukan berarti pelek tersebut cocok, melainkan dipaksakan.
- Lihat juga jenis sepeda motor.m bebek atau skutik lebih cocok menggunakan ban biasa, karena bobot ban tubeless akan jauh mengurangi performa. Beda dengan sepeda motor sport yang tenaganya sudah jauh lebih besar.
- Pertimbangkan harga. jika ban tubeless tidak terlalu menjadi kebutuhan, lebih baik menggunakan ban biasa. Karena harga ban tubeless lebih mahal dibandingkan dengan ban biasa pada tipe/ukuran yang sama. Rata-rata perbedaan harga ban biasa dengan ban tubeless antara 30-50 persen.
Sekarang pilihan kembali pada Anda.
Tidak ada salahnya mencoba ban tubeless, selain lebih tahan bocor, dan juga
stabil pada kecepatan tinggi, namun umumnya ban tubeless lebih pendek umurnya
karena menggunakan coumpond yang lebih lunak. Ban biasa pun juga oke, selain
murah, awet dan lincah, namun pengendara harus lebih waspada ketika berkendara, Lebih aman lagi mungkin dengan menggunkan kuda, bebas polusi, heee.. ;)
Semoga Bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan sobat tinggalkan jejak di bawah ini...NO.SPAM
Dengan Memberikan Komentar Secara Otomatis akan Mendapatkan Pagerank, Traffic dan Backlink.